Momen Viral: Mona Berpakaian Putri
Satu klip tertentu telah menarik perhatian pengguna TikTok di seluruh dunia. Dalam adegan tersebut, Mona memasuki ruangan dengan berpakaian seperti seorang putri sementara neneknya, Nana, menemaninya memainkan organ, menyanyikan lagu menular “siapa gadis cantik itu?” Selain itu, anjing Nana, Russell, tampak berpakaian seperti seorang punggawa kerajaan. Video yang diposting dengan judul “Saat pakaian yang Anda pesan tiba dan Anda mentraktir keluarga ke peragaan busana” dengan cepat menjadi viral dan kini telah ditonton lebih dari 9,5 juta kali.
Perjalanan Nanalan’: Dari Televisi ke Media Sosial
“Nanalan'” resmi bergabung dengan TikTok, YouTube, dan platform media sosial lainnya tahun ini. Namun, baru setelah video Mona dalam pakaian putri mulai beredar, pertunjukan tersebut mendapat perhatian yang signifikan. Jamie Shannon, pencipta “Nanalan'” bersama Jason Hopley, menceritakan bahwa acara tersebut awalnya terdiri dari film pendek yang diproduksi pada tahun 1999. Akhirnya, serial tersebut ditayangkan di CBC, Nickelodeon, dan PBS for Kids, sehingga menjangkau khalayak yang lebih luas.
Tuan. Shannon, kini berusia 51 tahun, tidak hanya mem-posting ulang konten lama tetapi juga mulai membuat video baru yang menampilkan boneka “Nanalan'” di media sosial. Dia menguraikan popularitas baru acara tersebut dan membahas mengapa nostalgia sangat bergema di dunia maya.
Merefleksikan perjalanannya sendiri, Mr. Shannon berbagi momen selama perjalanannya di Eropa pada tahun 1990 ketika dia mengetahui meninggalnya Jim Henson, pencipta Muppets. Pada saat itu, Tuan Shannon menyadari bahwa boneka adalah hasratnya yang sebenarnya. Sudah mahir dalam pembuatan wayang dan akting, ia bertekad menekuni karir di bidang tersebut.
Memperkenalkan “Nanalan'”: Sentuhan Nostalgia
Nama “Nanalan'” adalah kependekan dari Nana Land, yang merujuk pada halaman belakang rumah nenek Pak Shannon. Pertunjukan tersebut berkisah tentang petualangan sehari-hari seorang gadis kecil bernama Mona di halaman belakang rumah neneknya. Ini menampilkan rutinitas Mona yang diantar oleh ibunya di rumah neneknya saat ibunya pergi bekerja. Uniknya, tayangannya bersifat improvisasi, tanpa dialog tertulis.
Pada tahun 1999, set asli animasi pendek berdurasi tiga menit diproduksi, diikuti oleh set lainnya pada tahun 2000. Selanjutnya, pada tahun 2003, serangkaian episode berdurasi setengah jam dibuat. Namun salah satu momen viral yang cukup menyita perhatian adalah saat Mona dengan lucu mendeskripsikan objek-objek di taman dengan menggunakan kata-kata yang dibuat-buat. Adegan khusus ini dibagikan secara luas di Tumblr, sehingga meningkatkan jangkauan acara.
Di tengah masa sulit dan ketidakpastian saat ini, “Nanalan'” berfungsi sebagai sumber hiburan yang menghibur bagi pemirsa. Pertunjukan ini menghindari efek khusus yang mewah, dan memilih kesederhanaan dan keaslian. Hal ini menawarkan pelarian dari banyaknya kepalsuan di dunia saat ini dan memberikan realitas yang menyegarkan.
Perjalanan Mona Berlanjut: Bergabung dengan Cameo
Terus memperluas jangkauannya, Mona baru-baru ini bergabung dengan Cameo, sebuah platform yang memungkinkan selebriti mengirim pesan video yang dipersonalisasi kepada penggemar dengan biaya tertentu. Meskipun sebelumnya pernah mencoba untuk bergabung, Mr. Shannon, yang menggunakan karakter bonekanya, kini menerima banyak permintaan setiap hari, termasuk pesan-pesan yang menyentuh hati dan kata-kata semangat dari orang-orang yang menghadapi situasi sulit.